Suaraindo.com – Roket Katyusha menyerang pangkalan militer pasukan Amerika Serikat (AS) di Bandara Internasional Baghdad, Irak, pada Selasa (1/10/2024). Setidaknya tiga roket diluncurkan, dengan dua di antaranya jatuh di sekitar pangkalan dan satu lainnya di dekat markas anti-teror.
“Pangkalan Kemenangan di Bandara Baghdad menjadi sasaran tiga roket,” ujar seorang sumber keamanan kepada AFP.
“Dua roket berhasil ditembak jatuh oleh sistem pertahanan pangkalan, sementara yang ketiga jatuh di dekat markas Komando Layanan Kontra Terorisme,” lanjut sumber tersebut.
Serangan ini terjadi di tengah berlangsungnya perang Israel di Gaza dan operasi darat terbatas Israel di Lebanon, yang memicu kekhawatiran bahwa konflik ini dapat meluas menjadi konflik regional.
Sumber keamanan lain mengonfirmasi laporan tersebut dan menambahkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam serangan ini. Aktivitas lalu lintas udara juga dilaporkan tidak terganggu.
Sejak pecahnya perang di Gaza pada 7 Oktober, faksi-faksi militan telah menyerang pangkalan-pangkalan AS di Irak dan Suriah sebagai respons terhadap dukungan militer Washington kepada Israel. AS diketahui memiliki sekitar 2.500 tentara di Irak dan 900 tentara di Suriah.