Menu

Mode Gelap
Geo Dipa Energi Ungkap Strategi Maksimalkan Potensi Panas Bumi Indonesia AS Batalkan Hadiah Rp162 M untuk Penangkapan Pemimpin Baru Suriah Kemenag Siapkan Kendaraan Baru untuk Layanan Jemaah Haji 2025 Kemlu RI Sebut Peningkatan Jumlah WNI ke Kamboja Terkait Industri Judi Online Percepat Hilirisasi Nikel RI, Ancaman Hidrogen Jadi Pemicu

Internasional · 11 Oct 2024 21:25 WIB ·

PSSI Kirim Surat Protes ke AFC Setelah Kontroversi Wasit di Laga Indonesia vs Bahrain


 PSSI Kirim Surat Protes ke AFC Setelah Kontroversi Wasit di Laga Indonesia vs Bahrain Perbesar

Suaraindo.com – PSSI berencana melayangkan surat protes resmi kepada Federasi Sepak Bola Asia (AFC) terkait kepemimpinan wasit dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia dan Bahrain. Wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf, menjadi sorotan setelah beberapa keputusannya dinilai merugikan Timnas Indonesia dalam pertandingan yang berlangsung di Bahrain National Stadium, Kamis (10/10/2024).

Salah satu keputusan kontroversial adalah tambahan waktu babak kedua yang seharusnya hanya enam menit, namun diperpanjang hingga pertandingan berjalan selama 100 menit. Hal ini memberikan Bahrain kesempatan untuk mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90+9, membuat skor akhir menjadi 2-2.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menegaskan bahwa keputusan wasit sangat merugikan Indonesia, yang seharusnya bisa mengamankan tiga poin. “Kita sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit. Surat protes akan kami kirim ke AFC,” ujar Arya.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, juga menyoroti kepemimpinan wasit dan meminta AFC melakukan evaluasi jika ingin memajukan sepak bola Asia. “Keputusan wasit harus lebih baik jika AFC ingin semakin maju,” kata Shin Tae-yong.

Meskipun kecewa, Shin Tae-yong tetap memuji para pemainnya yang telah berjuang keras hingga akhir pertandingan, dan mengakui bahwa keputusan-keputusan wasit membuat para pemain merasa frustrasi.

Dengan adanya surat protes ini, PSSI berharap AFC akan meninjau kembali kepemimpinan wasit Al Kaf dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memperbaiki kualitas pengambilan keputusan dalam pertandingan internasional.

Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

AS Batalkan Hadiah Rp162 M untuk Penangkapan Pemimpin Baru Suriah

21 December 2024 - 12:30 WIB

Kemlu RI Sebut Peningkatan Jumlah WNI ke Kamboja Terkait Industri Judi Online

21 December 2024 - 12:19 WIB

Misteri Drone di Pangkalan NATO: AS Buka Suara Soal Aktivitas Jet Tempur

21 December 2024 - 12:15 WIB

Berlakukan Sanksi terhadap Iran

20 December 2024 - 13:19 WIB

Kritik Dunia di KTT D-8, Presiden Prabowo: HAM Bukan untuk Orang Muslim, Ini Sangat Menyedihkan

20 December 2024 - 13:17 WIB

Kunjungan Diplomatik Presiden Prabowo di Mesir, Fokus pada Kerja Sama Strategis Multilateral

19 December 2024 - 13:58 WIB

Trending di Internasional