Suaraindo.com – Penumpang Light Rail Transit (LRT) Sumatera Selatan (Sumsel) mengalami peningkatan signifikan pada Triwulan I Tahun 2024. Aida Suryanti, Manager Humas PT KAI Divre III Palembang menyampaikan bahwa dari tanggal 1 Januari 2024 sampai dengan 10 Maret 2024 tercatat sebanyak 740.041 penumpang LRT Sumsel dengan rata-rata penumpang sebanyak 10.572 tiap harinya.
Stasiun dengan traffic penumpang naik dan turun paling ramai hingga 10 Maret 2024 yakni Asrama Haji sebanyak 135.626 penumpang, Ampera sebanyak 111.030 penumpang, dan Bumi Sriwijaya sebanyak 82.900 penumpang. Adapun volume angkutan penumpang tertinggi terjadi pada tanggal 1 Januari yakni sebanyak 36.659 penumpang.
“Selama bulan Ramadhan 1445 H Tahun 2024, LRT Sumsel beroperasi seperti biasa yakni dengan 94 perjalanan tiap hari mulai pukul 05.06 WIB sampai 20.43 WIB dengan jarak antar stasiun 18 menit,” kata Aida pada Sabtu, 30 Maret 2024.
Selain itu, terdapat aturan khusus pada bulan Ramadhan yakni penumpang diperbolehkan melakukan makan dan minum namun hanya sebatas makanan ringan dan minuman dalam botol. Ketika dalam perjalanan, petugas LRT Sumsel juga akan mengingatkan penumpang jika waktu berbuka puasa telah tiba. Namun demikian, para penumpang dihimbau untuk tetap menjaga kebersihan dan tidak meninggalkan sampah di LRT.
LRT Sumsel juga telah menyediakan tenant di Stasiun LRT Bumi Sriwijaya, Cinde, Ampera, dan DJKA yang diisi oleh pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menjual berbagai produk diantaranya, makanan, minuman, hingga kerajinan tangan yang diharapkan dapat membantu pelaku bisnis UMKM dan meningkatkan pendapatan non-fare box LRT Sumsel.