Suaraindo.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah merilis grafik perjalanan kereta api (Gapeka) 2025 yang akan berlaku mulai 1 Februari 2025. VP Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa grafik baru ini akan mengurangi waktu perjalanan kereta api setiap harinya, dengan efisiensi waktu total mencapai 2.551 menit per hari untuk kereta antarkota di Pulau Jawa.
Anne menjelaskan, rincian efisiensi waktu perjalanan mencakup 225 menit untuk KA Argo, 486 menit untuk KA Eksekutif, 1.221 menit untuk KA Eksekutif Campuran, dan 519 menit untuk KA Ekonomi. Gapeka 2025 menggantikan grafik perjalanan sebelumnya, yakni Gapeka 2023, dan akan menjadi pedoman bagi pengaturan perjalanan kereta api.
Di wilayah Sumatra, efisiensi waktu perjalanan di Divre I Sumatra Utara adalah 68 menit per hari, sementara di Divre II Sumatra Barat sebesar 72 menit per hari. Selain itu, ada penambahan dua rute kereta baru, yaitu KA Pariaman Ekspres (Pauh Lima-Naras) PP dan KA Pariaman Ekspres Fluktuatif (Padang-Naras) PP.
Perubahan jadwal keberangkatan beberapa kereta juga dilakukan, dan penumpang diimbau untuk memeriksa jadwal yang tertera pada tiket mereka. Perubahan ini diperlukan karena adanya pembangunan jalur ganda oleh DJKA Kementerian Perhubungan, penambahan KA penumpang dan barang baru, serta perpanjangan rute beberapa lintasan.
Gapeka 2025 bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan dengan mempercepat waktu perjalanan, menambah jumlah perjalanan, dan mendukung keandalan layanan seperti Commuter Line dan KA Bandara. Anne berharap, dengan adanya perubahan ini, jumlah pelanggan kereta api akan semakin meningkat.
Beberapa tambahan perjalanan antar-kota di Jawa pada Gapeka 2025 mencakup KA Pangrango, KA Argo Merbabu, KA Tawang Jaya Premium, KA Taksaka, dan sejumlah kereta lainnya yang menghubungkan berbagai kota di Pulau Jawa.