Suaraindo.com – Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang sekaligus menjabat Kepala Badan Otorita IKN menyatakan bahwa hunian Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ibukota Nusantara sudah siap untuk ditempati akhir Oktober ini. Percepatan Pembangunan telah dilakukan sejak tahap Topping Off Pembangunan Rusun.
Hingga saat ini terdapat 13 tower rusun ASN yang siap digunakan. Tiga dari 13 tower diantaranya sedang proses penyiapan prabotan atau funiturenya, sedang 10 sisanya telah selesai pemasangan interior dan furniturenya.
Sedangkan untuk mekanisme kepindahan ASNnya sendi pihaknya tidak dapat memastikan, karena bukan ranahnya. Namun demikian pihaknya telah melapor kepada bapak Presiden Joko Widodo terkait progres pembangunan di IKN.
Intruksi terakhir Presiden Kepada Sekneg ASN dapat mulai pindah paling lambat Bulan November. Meskipun Suharso Monoarfa, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyatakan realisasi pemindahan ASN ke IKN Nusantara sudah terlambat dari target awal yang ditetapkan pemerintah. Sebelumnya pemerintah berencana untuk memboyong Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke IKN pada kuartal III/2024 atau dimulai sejak Agustus, September, dan Oktober. Namun, belum siapnya infrastruktur pendukung menjadi faktor penghambat perpindahan tersebut