Suaraindo.com – Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga, mendesak PDIP untuk segera merilis video dugaan keterlibatan sejumlah petinggi negara dalam kasus korupsi. Hal ini menyusul pernyataan Juru Bicara DPP PDIP, Guntur Romli, yang mengungkapkan rencana PDIP untuk mempublikasikan puluhan video terkait.
“Masyarakat tentu berharap video dugaan kasus korupsi itu segera dipublikasikan. Sebab, mayoritas masyarakat sudah muak terhadap perilaku koruptif, apalagi yang dilakukan petinggi negara,” ujar Jamiluddin, Sabtu (28/12/2024).
Menurut Jamiluddin, pengungkapan video tersebut akan memberikan masyarakat kesempatan untuk mengetahui siapa saja petinggi negara yang terlibat dalam dugaan korupsi. Selain itu, langkah ini dapat mendorong aparat penegak hukum, khususnya KPK, untuk segera memproses hukum yang berlaku.
“Di Indonesia berlaku prinsip no viral, no action. Karena itu, informasi seperti ini perlu dibuka agar masyarakat dapat memviralkannya melalui media sosial,” tambah mantan Dekan FIKOM IISIP Jakarta itu.
Guntur Romli sebelumnya mengungkapkan bahwa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto telah membuat puluhan video yang berisi dugaan keterlibatan sejumlah tokoh penting dalam kasus korupsi. Video tersebut direncanakan akan dirilis bertahap, terutama setelah Hasto ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus Harun Masiku oleh KPK.
“Mas Hasto sudah membuat puluhan video yang mengungkap dugaan keterlibatan petinggi negara dalam kasus korupsi,” ujar Guntur.
Publikasi video ini berpotensi memicu tekanan besar kepada para pelaku yang terlibat serta menguatkan kembali kredibilitas PDIP di tengah isu yang menimpa Hasto. Namun, langkah ini juga dapat menimbulkan dinamika politik baru di kalangan elite negara.
Dengan harapan masyarakat akan transparansi dan keadilan, desakan untuk segera merilis video ini terus meningkat, menunggu langkah konkrit dari PDIP.