Suaraindo.com – Presiden terpilih Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam bentuk cadangan sumber daya mineral yang melimpah, seperti nikel, bauksit, tembaga, thorium, uranium, dan rare earth. Menurut Prabowo, hilirisasi sumber daya alam menjadi kunci utama untuk mengembangkan industri dan perekonomian nasional.
“Selain swasembada pangan dan energi, kita harus hilirisasi. Jadi yang dicanangkan pak Jokowi mutlak kunci kebangkitan. Kita harus hilirisasi, dari hilirisasi kita laksanakan industrialisasi,” ungkap Prabowo dalam acara BNI Investor Daily Summit, Kamis (10/10/2024).
Prabowo juga menyoroti bahwa Indonesia memiliki cadangan mineral terbesar di dunia, termasuk nikel dan bauksit, yang menjadi modal kuat untuk industrialisasi. “Bersyukur lagi kita miliki cadangan nikel terbesar dunia, cadangan bauksit terbesar dunia, copper kita ketujuh dunia, kita punya thorium, uranium, dan rare earth,” tambahnya.
Meskipun banyak pihak yang pesimis tentang kebangkitan Indonesia, Prabowo tetap optimistis bahwa dengan kebijakan swasembada energi, pangan, dan hilirisasi, Indonesia mampu mencapai kemandirian ekonomi.
Prabowo juga menegaskan pentingnya menjaga kesejahteraan generasi mendatang melalui swasembada tersebut. “Dari itu semua salah satu tugas di depan kita adalah menyelamatkan anak-anak kita, kita akan beri makan bergizi ke semua anak-anak kita dan ibu-ibu yang sedang hamil,” tuturnya.
Dengan hilirisasi sebagai langkah awal, Prabowo yakin bahwa Indonesia dapat memperkuat posisinya di kancah global sebagai salah satu negara dengan potensi industri yang besar.