Suaraindo.com – Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menegaskan bahwa Ukraina mengakui kedaulatan negara Palestina dan Israel. Pernyataan ini disampaikan dalam forum Dialog Shangri-La di Singapura. Zelensky menyampaikan bahwa Ukraina mendukung kedua negara tersebut dan menyerukan agar konflik yang berlangsung di Gaza dan Tepi Barat segera dihentikan.
“Ukraina mengatakan jika teroris Hamas menyerang warga sipil pada hari pertama penyerangan terhadap warga sipil Israel, Israel berhak membela diri,” ujar Zelensky seperti dikutip The New Voice of Ukraine pada Senin (3/6/2024).
Selain itu, Zelensky juga menyatakan komitmennya untuk membantu mengatasi krisis di Gaza dengan menyediakan bantuan kemanusiaan. “Ukraina mengatakan: Pertama, kami siap memberikan bantuan kemanusiaan ke Gaza; kedua, kita harus menghormati hukum internasional; ketiga, Ukraina mengakui dua negara, Israel dan Palestina, dan akan melakukan segalanya untuk menghentikan Israel, mengakhiri konflik ini, dan mencegah penderitaan warga sipil,” lanjutnya.
Pernyataan ini dikeluarkan di tengah konflik yang terjadi antara Ukraina dan Rusia, dengan situasi di Kyiv yang semakin tertekan akibat serangan Moskow. Sementara itu, situasi di Gaza juga tetap tegang dengan Israel yang terus melakukan serangan, yang menurut laporan telah menewaskan ribuan warga sipil.
Dalam forum yang sama, Zelensky bertemu dengan berbagai pemimpin global, termasuk Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin, untuk membahas kebutuhan pertahanan Ukraina dan kerjasama keamanan lebih lanjut.