Menu

Mode Gelap
Stabilitas Sistem Keuangan Kuartal I 2025 Masih Terjaga, Pemerintah Waspadai Risiko Global Tarif Listrik April–Juni 2025 Tidak Naik, Berlaku untuk 13 Golongan Non Subsidi Rupiah Menguat, BI Lanjutkan Intervensi Stabilkan Pasar Pemerintahan Trump Umumkan Perombakan Besar di Kementerian Luar Negeri AS Serangan Bersenjata di Kashmir Tewaskan 26 Orang, Turis Diduga Jadi Sasaran

Nasional · 30 Aug 2024 17:56 WIB ·

Presiden Jokowi Resmikan Gedung Pelayanan Kanker Ibu dan Anak RS Dharmais, Jakarta


 Presiden Jokowi Resmikan Gedung Pelayanan Kanker Ibu dan Anak RS Dharmais, Jakarta Perbesar

Suaraindo.com – Presiden Joko Widodo meresmikan Gedung Pelayanan Kanker Ibu dan Anak di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, pada Jumat (30/8/2024). Dalam sambutannya, Jokowi mengungkapkan kekagumannya terhadap fasilitas baru tersebut.

“Saya tadi masuk ke gedung baru RS Dharmais serasa masuk ke hotel bintang 5. Bangunannya rapi, desainnya bagus, lampunya juga terang benderang. Karena saya biasa masuk ke RS daerah gelap, sedih, ini tadi terang benderang dan saya kagum peralatannya betul-betul super canggih digital semuanya,” ujar Jokowi.

Presiden menjelaskan bahwa pembangunan gedung ini memerlukan anggaran yang signifikan, yang bersumber dari Islamic Development Bank (IsDB). Ia merinci bahwa biaya pembangunan gedung mencapai Rp 427 miliar, anggaran peralatan medis sebesar Rp 313 miliar, dan tambahan Rp 37 miliar untuk sumber daya manusia (SDM).

“Anggaran untuk gedung 427 miliar, hanya untuk gedungnya, untuk anggaran peralatan RS nya Rp 313 miliar, plus masih untuk Rp SDM 37 miliar. Tolong dijumlahkan berapa tadi, sangat besar sekali,” kata Jokowi.

Meski begitu, Jokowi menegaskan bahwa investasi pemerintah ini tidak menjadi masalah selama anggaran digunakan dengan tepat dan bisa menyelesaikan permasalahan pelayanan kesehatan, terutama untuk ibu dan anak yang terkena kanker.

“Yang paling penting itu,” tambahnya.

Jokowi juga berbagi pengalaman saat meresmikan RS Sardjito dua hari lalu dan RS Hasan Sadikin pada hari sebelumnya, yang menurutnya memiliki kualitas bangunan yang juga menyerupai hotel bintang 5.

“Semuanya seperti masuk ke hotel bintang 5 semua. Ini kalau uang digunakan bener ya seperti ini, kalau uang enggak digunakan bener keliatan pasti desainnya enggak baik, pembangunannya kelihatan lenggak lenggok enggak lurus, kelihatan semuanya,” ungkap Jokowi.

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Stabilitas Sistem Keuangan Kuartal I 2025 Masih Terjaga, Pemerintah Waspadai Risiko Global

24 April 2025 - 12:36 WIB

Tarif Listrik April–Juni 2025 Tidak Naik, Berlaku untuk 13 Golongan Non Subsidi

24 April 2025 - 12:34 WIB

Rupiah Menguat, BI Lanjutkan Intervensi Stabilkan Pasar

24 April 2025 - 12:30 WIB

Ribuan CPNS 2024 Mengundurkan Diri, Penempatan Jauh Jadi Alasan Utama

23 April 2025 - 12:33 WIB

Amerika Serikat Soroti Larangan Ekspor Mineral Indonesia: Dinilai Tak Sejalan dengan Aturan WTO

22 April 2025 - 10:18 WIB

Proyek Rantai Pasokan Baterai Rp130 Triliun di Indonesia Batal, Konsorsium Korsel Mundur

22 April 2025 - 10:17 WIB

Trending di Ekonomi