Menu

Mode Gelap
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 4,87%, Mendagri: Lebih Baik dari AS dan Jepang Pemberangkatan Gelombang Pertama Selesai, 103 Ribu Jemaah Haji Indonesia Tiba di Madinah 25 Ribu Pengemudi Ojol Siap Nonaktifkan Aplikasi Selama 24 Jam Besok Kunjungan Resmi Presiden Prabowo ke Thailand: Perkuat Kemitraan Strategis Indonesia–Thailand Diplomasi Budaya Indonesia Menggema di Festival Film Cannes 2025

Nasional · 4 May 2025 14:27 WIB ·

Prabowo Mulai Bangun 65 Sekolah Rakyat, Operasi Perdana Dimulai Juli 2025


 Prabowo Mulai Bangun 65 Sekolah Rakyat, Operasi Perdana Dimulai Juli 2025 Perbesar

Suaraindo.com – Presiden Prabowo Subianto akan mulai mengeksekusi pembangunan tahap pertama Sekolah Rakyat pada minggu ketiga Mei 2025. Sebanyak 65 lokasi telah ditetapkan sebagai titik awal pembangunan, dengan target operasional dimulai pada tahun ajaran baru, Juli 2025.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dody Hanggodo, menyatakan bahwa seluruh dokumen perencanaan teknis telah rampung pada akhir April lalu. “Sekolah Rakyat tahap 1 sebanyak 65 lokasi telah selesai disusun. Ditargetkan mulai konstruksi pada minggu ke-3 Mei 2025,” ujar Dody dalam keterangan resminya, Minggu (4/5/2025).

Program Sekolah Rakyat merupakan bagian dari agenda prioritas Presiden Prabowo untuk memperluas akses pendidikan kepada masyarakat miskin ekstrem, khususnya pada kelompok Desil 1 dalam Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Pemerintah menargetkan pembangunan tambahan di 200 titik lainnya yang saat ini masih dalam proses survei.

“Lokasi-lokasi ini diprioritaskan di wilayah yang memiliki tingkat kemiskinan tinggi dan kesiapan lahan,” tegas Dody.

Di Temanggung, Sekolah Rakyat pertama akan menempati gedung Sentra Terpadu Kartini, yang dilengkapi fasilitas kelas, asrama, laboratorium, ruang bahasa, perpustakaan, hingga lapangan futsal. Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan bahwa sekolah ini diprioritaskan untuk anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.

“Kita harus memastikan bahwa yang sekolah di sini adalah mereka yang berada di desil 1, mereka yang memang—kalau dalam bahasa statistik—miskin ekstrem,” ujar Gus Ipul saat meninjau lokasi di Temanggung.

Saat ini, sudah ada 129 pendaftar untuk kuota 100 siswa pertama di Temanggung. Jumlah ini dua kali lipat dari rencana awal. “Awalnya 50 orang, tapi Bapak Presiden menginginkan dua kali lipat jadi 100 orang tahun ini,” kata Kepala Sentra Terpadu Kartini, Dewi Suhartini.

Sekolah Rakyat akan mulai dibuka untuk jenjang SMA, sebelum diperluas ke jenjang SD dan SMP. Selama menempuh pendidikan, para siswa dijamin mendapat makan tiga kali sehari. Makan siang akan disuplai dari program Makan Bergizi Gratis (MBG), sementara sarapan dan makan malam disediakan langsung oleh pihak sekolah.

“Pagi dan malam disediakan oleh Sekolah Rakyat. Untuk makan siang akan disalurkan lewat MBG. Saya sudah bicara dengan Kepala Badan Gizi Nasional, dan beliau siap,” ujar Gus Ipul.

Untuk memastikan kelancaran program ini, Kementerian PU juga telah membentuk Satuan Tugas Pembangunan Sekolah Rakyat melalui Kepmen PU No. 446/KPTS/M/2025. Satgas ini akan bertanggung jawab atas pelaksanaan teknis selama masa pemerintahan Presiden Prabowo.

Gus Ipul menyampaikan bahwa target awal rekrutmen nasional dipatok mencapai 5.000 siswa, dan akan terus diperluas hingga mencapai 10.000 hingga 15.000 siswa. “Kami merencanakan dan mempersiapkan sebaik mungkin pelaksanaan pertama ini. Tahun kedua nanti pasti jumlah penerimaan siswa akan jauh lebih besar,” pungkasnya.

Presiden Prabowo sendiri menargetkan agar Sekolah Rakyat menjadi tulang punggung pendidikan nasional berbasis kerakyatan, dengan prinsip kesetaraan akses dan pemerataan kualitas pendidikan, terutama bagi kelompok termiskin di Indonesia.

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 4,87%, Mendagri: Lebih Baik dari AS dan Jepang

19 May 2025 - 14:43 WIB

Pemberangkatan Gelombang Pertama Selesai, 103 Ribu Jemaah Haji Indonesia Tiba di Madinah

19 May 2025 - 14:41 WIB

25 Ribu Pengemudi Ojol Siap Nonaktifkan Aplikasi Selama 24 Jam Besok

19 May 2025 - 14:40 WIB

Kunjungan Resmi Presiden Prabowo ke Thailand: Perkuat Kemitraan Strategis Indonesia–Thailand

18 May 2025 - 15:10 WIB

Diplomasi Budaya Indonesia Menggema di Festival Film Cannes 2025

18 May 2025 - 15:09 WIB

Kebakaran Besar di Pabrik Karet Padang, Aparat Amankan Lokasi dan Bantu Evakuasi

18 May 2025 - 15:06 WIB

Trending di Bencana Alam