Menu

Mode Gelap
Pemimpin Senior Hizbullah Hashem Safieddine Hilang Pasca Serangan Udara Israel Ramalan Asing Terkait Kepemimpinan Prabowo: Stabilitas Ekonomi dan Tantangan Fiskal Rusdi Kirana Fokus di MPR, Ini Dampaknya bagi Lion Air KKP Dukung Indonesia Emas 2045: Kampanye Protein Ikan di Yogyakarta untuk Generasi Sehat dan Tangguh BPJPH Tegaskan Tidak Ada Perbedaan Kriteria Sertifikat Halal antara Jalur Self-Declare dan Reguler

Nasional · 17 Sep 2024 22:26 WIB ·

PHE Catat Kontribusi US$ 7,2 Miliar ke Negara di Tahun 2023, Pajak dan PNBP Mendominasi


 PHE Catat Kontribusi US$ 7,2 Miliar ke Negara di Tahun 2023, Pajak dan PNBP Mendominasi Perbesar

Suaraindo.com – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mencatatkan kinerja yang mengesankan pada tahun 2023, dengan total kontribusi sebesar US$ 7,2 miliar atau sekitar Rp 110,26 triliun kepada negara. Direktur Utama PHE, Chalid Said Salim, menjelaskan bahwa kontribusi tersebut terdiri dari setoran pajak sebesar US$ 3 miliar dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar US$ 4,2 miliar.

“Nah dari apa yang kita capai di 2023 ini tentunya ada multiplier effect. Pertama penerimaan negara dari Pertamina Hulu ini dari pajak itu sekitar US$ 3 miliar dan PNBP sekitar US$ 4,2 miliar,” ungkap Chalid dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI pada Selasa (17/9/2024).

Selain kontribusi langsung kepada negara, PHE juga berhasil menyetorkan dividen sebesar US$ 2,1 miliar kepada holding Pertamina. Chalid menekankan bahwa pencapaian ini memberikan efek berantai yang signifikan terhadap penerimaan negara dan perekonomian nasional.

“Ada juga participating interest kepada BUMD, ada PI 10% BUMD. Ini total yang sudah diserahkan ke provinsi itu lebih dari 3,5 triliun rupiah. Ini dari WK Rokan, WK Mahakam, ada juga ONWJ, OSES dan WMO,” tambahnya.

Dari sisi efisiensi, PHE berhasil menurunkan biaya produksi menjadi US$ 12,42 per barrel oil equivalent pada tahun 2023, menunjukkan penurunan sebesar 2% dibandingkan dengan tahun 2022. “Jadi ini menurun, ada beberapa kegiatan efisiensi yang dilakukan sehingga turun 2% dibandingkan dengan tahun 2022,” ujarnya.

Kinerja positif ini menunjukkan peran penting PHE dalam mendukung penerimaan negara serta peningkatan efisiensi dalam operasionalnya.

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ramalan Asing Terkait Kepemimpinan Prabowo: Stabilitas Ekonomi dan Tantangan Fiskal

6 October 2024 - 19:09 WIB

Rusdi Kirana Fokus di MPR, Ini Dampaknya bagi Lion Air

6 October 2024 - 19:07 WIB

KKP Dukung Indonesia Emas 2045: Kampanye Protein Ikan di Yogyakarta untuk Generasi Sehat dan Tangguh

6 October 2024 - 18:56 WIB

BPJPH Tegaskan Tidak Ada Perbedaan Kriteria Sertifikat Halal antara Jalur Self-Declare dan Reguler

6 October 2024 - 17:17 WIB

Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Lancar, Dirjen IKP: Ini Akan Dicatat dalam Sejarah

6 October 2024 - 17:07 WIB

Menteri Kesehatan RI : Sekitar 90 Persen Pengidap Kanker Dapat Disembuhkan Bila Terdeteksi Lebih Dini

6 October 2024 - 08:10 WIB

Trending di Kesehatan