Menu

Mode Gelap
Jokowi Bungkam soal Pemblokiran Anggaran IKN, Minta Ditanyakan ke Pemerintah Prabowo Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sebut Kelalaian Pegawai Diduga Sebabkan Kebakaran di Kantornya BPJS Kesehatan Terapkan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) Mulai Juli 2025, Apa yang Berubah? Setelah Makan Berginzi Gratis, Terbitlah Cek Kesehatan Gratis Pemerintah Pastikan Gaji ke-13 dan 14 ASN Tidak Terdampak Efisiensi

Kesehatan · 13 Sep 2024 18:19 WIB ·

Menkes Budi Gunadi: Tak Perlu Khawatir Mpox Bagi yang Sudah Vaksin Cacar


 Menkes Budi Gunadi: Tak Perlu Khawatir Mpox Bagi yang Sudah Vaksin Cacar Perbesar

Suaraindo.com – Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menyatakan bahwa masyarakat Indonesia yang pernah terinfeksi cacar atau telah menerima vaksin cacar tidak perlu khawatir terinfeksi cacar monyet, atau Mpox. Budi menjelaskan bahwa individu yang memiliki riwayat tersebut sudah memiliki kekebalan yang lebih baik terhadap virus cacar, termasuk Mpox, karena virus-virus ini berasal dari satu famili yang sama.

“Sebenarnya Mpox dan pox-pox (cacar) itu virusnya satu famili. Kalau kita pernah divaksin cacar dan kena cacar, daya tahannya ada,” kata Budi, Kamis (12/9/2024).

Budi juga menambahkan bahwa Indonesia telah memiliki fasilitas genomik untuk mendeteksi virus Mpox dengan cepat, salah satunya melalui tes PCR di bandara, guna mencegah masuknya varian terbaru Mpox, Clade 1B, yang memiliki fatalitas lebih tinggi.

Selain itu, Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI, dr. Mohammad Syahril, menyatakan bahwa vaksin Mpox yang akan digunakan di Indonesia sudah mengantongi izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Vaksin ini, Modified Vaccinia Ankara-Bavarian Nordic (MVA-BN), adalah vaksin turunan cacar generasi ketiga yang sudah digunakan sejak 2023 setelah ditemukan kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.

“Vaksin Mpox sudah menerima Emergency Use Listing (EUL) dari WHO dan Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM. Artinya, vaksin ini boleh digunakan dalam kondisi darurat,” jelas Syahril.

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jokowi Bungkam soal Pemblokiran Anggaran IKN, Minta Ditanyakan ke Pemerintah Prabowo

9 February 2025 - 13:39 WIB

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sebut Kelalaian Pegawai Diduga Sebabkan Kebakaran di Kantornya

9 February 2025 - 13:37 WIB

BPJS Kesehatan Terapkan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) Mulai Juli 2025, Apa yang Berubah?

9 February 2025 - 13:35 WIB

Setelah Makan Berginzi Gratis, Terbitlah Cek Kesehatan Gratis

8 February 2025 - 12:39 WIB

Pemerintah Pastikan Gaji ke-13 dan 14 ASN Tidak Terdampak Efisiensi

8 February 2025 - 12:37 WIB

Mendag Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Stabil Jelang Bulan Ramadhan

8 February 2025 - 12:35 WIB

Trending di Ekonomi