Menu

Mode Gelap
Jokowi Bungkam soal Pemblokiran Anggaran IKN, Minta Ditanyakan ke Pemerintah Prabowo Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sebut Kelalaian Pegawai Diduga Sebabkan Kebakaran di Kantornya BPJS Kesehatan Terapkan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) Mulai Juli 2025, Apa yang Berubah? Setelah Makan Berginzi Gratis, Terbitlah Cek Kesehatan Gratis Pemerintah Pastikan Gaji ke-13 dan 14 ASN Tidak Terdampak Efisiensi

Internasional · 4 Oct 2024 16:15 WIB ·

Lebanon Layangkan Pengaduan PBB atas Serangan Iran ke Wilayahnya


 Lebanon Layangkan Pengaduan PBB atas Serangan Iran ke Wilayahnya Perbesar

Suaraindo.com – Lebanon pada Kamis (3/10) mengajukan pengaduan resmi ke Dewan Keamanan dan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres atas serangan Israel ke wilayahnya yang melanggar batas demarkasi Blue Line (pemisah antara Lebanon dan Israel).

Pernyataan dari misi permanen Lebanon untuk PBB, yang disiarkan oleh kantor berita resmi negara, menyatakan bahwa pengaduan tersebut mengecam agresi Israel terhadap kedaulatan Lebanon dan serangan pasukannya ke dalam perbatasan Lebanon sejak malam 1 Oktober.

Diketahui Israel telah meluncurkan operasi darat di Lebanon selatan, dengan beberapa pejabat mengatakan bahwa operasi itu untuk membangun zona penyangga keamanan yang akan berlangsung selama beberapa pekan. Lebih dari 180 rudal balistik diarahkan ke Israel pada hari Selasa di tengah meningkatnya pertempuran antara Israel dan proksinya di Lebanon, Hizbullah. Banyak yang dicegat saat terbang tetapi beberapa menembus pertahanan rudal.

Sebelumnya Antonio Guterres yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendapat tudingan dari Israel jika dirinya telah membela Lebanon. Hal tersebut membuat Sekjen PBB tersebut dilarang memasuki wilayah Negeri Yahudi.

Menteri luar negeri Israel mengatakan pada hari Rabu (2/10/2024) bahwa ia melarang Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres memasuki negara itu karena ia tidak “dengan tegas” mengutuk serangan rudal Iran terhadap Israel.

“Siapa pun yang tidak dapat dengan tegas mengutuk serangan kejam Iran terhadap Israel, seperti yang dilakukan hampir setiap negara di dunia, tidak pantas menginjakkan kaki di tanah Israel,” tulis Katz di X.

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Sekitar 40.000 PNS di AS “Resign” Massal Sesuai Perintah Trump, Termasuk CIA

7 February 2025 - 15:03 WIB

Ukraina Serang Kilang Minyak Rusia dengan Drone, Operasi Bandara Sempat Terganggu

3 February 2025 - 13:37 WIB

Harga Minyak Naik 2 Persen Terpicu Kebijakan Tarif Impor Trump

3 February 2025 - 11:45 WIB

IHSG Cenderung Fluktuatif Pasca Libur Panjang, Saham INDF dan ANTM jadi Rekomendasi

30 January 2025 - 09:52 WIB

Turunnya Omset Franchise Global di Indonesia

30 January 2025 - 09:48 WIB

Trump: DeepSeek AI Jadi Peringatan bagi AS, Nvidia dan Wall Street Kembali Bangkit

29 January 2025 - 15:19 WIB

Trending di Ekonomi