Menu

Mode Gelap
Pemerintah Siapkan Regulasi untuk Status Pengemudi Ojek Online, Tunggu Persetujuan Menteri Baru Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan Bilateral Indonesia-Malaysia China Sebut Indonesia dalam Peringatan Terhadap Barat di Tengah Ketegangan Perang Rusia-Ukraina Erick Thohir Pastikan Misa Paus Fransiskus di GBK Tak Ganggu Persiapan Timnas untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Sri Mulyani Ungkap Usulan Kenaikan Anggaran Kementerian dan Lembaga pada RAPBN 2025

Internasional · 3 Sep 2024 09:21 WIB ·

Indonesia Raih Kesepakatan Investasi Sektor Kesehatan Senilai US$94,1 Juta di IAF 2024


 Indonesia Raih Kesepakatan Investasi Sektor Kesehatan Senilai US$94,1 Juta di IAF 2024 Perbesar

Suaraindo.com – Indonesia berhasil mencapai kesepakatan investasi senilai US$94,1 juta di sektor kesehatan pada High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 Joint Leaders Session 2024. Kesepakatan ini diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Indonesia dan sejumlah negara Afrika, termasuk Kenya, Nigeria, Uganda, Zimbabwe, Ghana, Tanzania, Afrika Selatan, dan Namibia.

Direktur Afrika, Direktorat Jenderal Asia, Pasifik, dan Afrika Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Dewi Justicia Meidiwaty, mengungkapkan bahwa sejumlah perusahaan terkemuka Indonesia terlibat dalam kerja sama ini, di antaranya PT Biofarma, Biofarma Group, Dexa Medica, Triton, dan PT Pertiwi Agung (Mensa Group).

PT Bio Farma (Persero) menjalin kerja sama strategis dengan Zimbabwe dan Ghana. Di Zimbabwe, Biofarma menandatangani MoU dengan Natpharm Zimbabwe terkait registrasi produk, distribusi, dan pemasaran produk farmasi. Sementara di Ghana, Biofarma akan melakukan transfer teknologi dengan _Atlantic Life Sciences,_ termasuk pelatihan staf di Bandung serta pengiriman bulk API.

Biofarma Group juga memperluas kerja samanya dengan Kenya, Nigeria, dan Uganda. Di Kenya, mereka menandatangani Master Agreement untuk kolaborasi transfer teknologi dengan Kenya Biovax Institute. Di Nigeria, Biofarma Group bekerja sama untuk pembelian vaksin Td dan campak oleh pemerintah Nigeria, serta transfer teknologi produksi vaksin dengan BVNL Nigeria. Di Uganda, telah ditandatangani Sales Agreement untuk pemasaran produk farmasi, dengan estimasi pelaksanaan penjualan pada 2026 atau 2027.

Selain itu, PT Dexa Medica melakukan ekspor perdana produk obat-obatan ke Tanzania pada 2023, dengan proyeksi nilai ekspor sebesar US$2,5-3 juta dalam tiga tahun ke depan. PT Triton Manufactures melakukan pengadaan alat suntik untuk Afrika Selatan, sementara PT Pertiwi Agung (Mensa Group) berhasil menandatangani kesepakatan pembelian minuman energi instan di Namibia.

Kesepakatan ini terjalin atas dasar semangat Bandung, yang mengedepankan solidaritas dan kerja sama antara negara-negara Asia dan Afrika sejak Konferensi Asia-Afrika tahun 1955. Dengan semangat ini, Indonesia dan negara-negara Afrika terus memperkuat hubungan bilateral, tidak hanya di sektor kesehatan, tetapi juga di berbagai bidang lain yang saling menguntungkan.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pemerintah Siapkan Regulasi untuk Status Pengemudi Ojek Online, Tunggu Persetujuan Menteri Baru

8 September 2024 - 12:03 WIB

Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan Bilateral Indonesia-Malaysia

8 September 2024 - 12:01 WIB

China Sebut Indonesia dalam Peringatan Terhadap Barat di Tengah Ketegangan Perang Rusia-Ukraina

8 September 2024 - 11:59 WIB

Erick Thohir Pastikan Misa Paus Fransiskus di GBK Tak Ganggu Persiapan Timnas untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

4 September 2024 - 14:04 WIB

Pemerintah dan DPR Sepakati Pemangkasan Anggaran Subsidi Energi dalam RAPBN 2025

4 September 2024 - 12:52 WIB

Deflasi Ekonomi Berturut, Apa Tanggapan Para Pakar?

4 September 2024 - 12:02 WIB

Trending di Ekonomi