Menu

Mode Gelap
Indonesia Dihujani Mobil Listrik dan Hybrid, Bagaimana Nasib Kendaraan Bensin? Kemendikdasmen Tekankan Pentingnya Literasi dan Numerasi demi Masa Depan Bangsa Istana Tegaskan Pentingnya Keahlian TNI dalam Pengisian 16 Jabatan Sipil Pemerintah Perkuat Food Estate untuk Ketahanan Pangan Nasional Komitmen Pemerintah dalam Revisi UU TNI untuk Stabilitas dan Kemajuan Bangsa

Kesehatan · 10 Mar 2024 03:16 WIB ·

Dokter Sarankan Vaksin Booster COVID-19 Sebulan Sebelum Mudik


 Dokter Sarankan Vaksin Booster COVID-19 Sebulan Sebelum Mudik Perbesar

Jakarta,Suaraindo.com – Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI) mengimbau agar masyarakat menjalani vaksinasi booster COVID-19. Mengingkat virus penyebab COVID-19 masih ada sampai saat ini.

Saat ini, pandemi COVID-19 memang sudah terkendali. Namun, spesialis penyakit dalam sekaligus Ketua Satgas Imunisasi Dewasa PAPDI dr Soekamto Koesnoe, SpPD-KAI, mengatakan kemungkinan penularan dan penyebaran virusnya masih bisa terjadi.

Terlebih, saat Lebaran banyak keluarga yang mungkin termasuk kelompok rentan akan COVID-19 akan berkumpul. Di waktu tersebut, penularan COVID-19 bisa saja terjadi.

“Dalam teori penularan, tidak hanya proteksi pada orang-orang yang lemah. Tetapi, itu juga berlaku pada orang-orang yang di lingkungannya ada orang dengan komorbid, termasuk lansia,” jelasnya.

Kapan waktu yang tepat untuk booster sebelum mudik?

Menanggapi ini, dr Soekamto mengimbau agar masyarakat bisa mendapatkan vaksinasi booster COVID-19 sebelum tertular. Waktu idealnya sekitar 28 hari atau sebulan sebelum mudik.

Menurut dr Soekamto, dengan mendapat vaksinasi booster, antibodi seseorang akan semakin kuat.

“Jadi kalau bicara kapan waktu yang tepat atau waktu yang ideal itu sebenarnya sekitar 28 hari atau satu bulan. Itu sebelum kita berisiko tertular,” kata dr Soekamto.

“Itu hampir 100 persen orang yang divaksin muncul antibodi secara kuat. Nah, pada kelompok yang bagus, pembentukan antibodi itu bisa dua minggu,” tuturnya.

Artikel ini telah dibaca 92 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Perkembangan Program Makan Bergizi Gratis di Berbagai Daerah: Implementasi dan Tantangan

18 March 2025 - 09:11 WIB

Pemerintah Optimalkan Program Makan Bergizi Gratis, Jangkauan Penerima Manfaat Terus Diperluas

4 March 2025 - 13:08 WIB

Beban Biaya Penyakit Karena Rokok Lebihi Pajak Iklan Rokok

22 February 2025 - 14:07 WIB

Menjelang Pelantikan, Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Selatan Jalani Registrasi dan Pemeriksaan Kesehatan

18 February 2025 - 13:45 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Segera Diluncurkan di Papua

14 February 2025 - 14:48 WIB

Menkeu Pastikan KIP Kuliah Tak Terkena Efisiensi Anggaran

14 February 2025 - 14:44 WIB

Trending di Ekonomi